5 AKTIVITAS MENYENANGKAN DI SEKITAR CANDI BOROBUDUR
Februari 28, 2019 |
| pic source: pixabay.com |
Lalu aktivitas menyenangkan apa saja yang bisa dilakukan di sekitaran candi Borobudur? Bagi pengunjung, setidaknya bisa melakukan 5 kegiatan menyenangkan di bawah ini:
1. Menikmati sunrise yang indah
Berwisata ke Candi Borobudur tidak akan lengkap tanpa menikmati momen terbit dan tenggelamnya matahari. Setelah atau sebelum menjelajah bangunan candi, kita bisa menikmati keindahan alam di daerah sekitarnya. Pesona alam di sekitar kompleks candi bisa menjadi pilihan menikmati kedua momentum alam ini.
Untuk menikmati matahari terbit, ada beberapa pilihan lokasi yang layak dicoba. Selain naik ke candi dengan tarif khusus, kita juga bisa mencoba menjelajah lokasi di luar candi seperti Bukit Rhema yang terkenal dengan bangunan gereja ayamnya, atau mencoba menyisi tangga Punthuk Setumbu. Kedua lokasi ini dikenal sebagai lokasi melihat matahari terbit paling indah. Dari kedua lokasi ini, kita bisa menyaksikan kemegahan candi Borobudur bermandikan mentari pagi. Mentari yang keluar perlahan di sekitar gunung Merapi dan Merbabu menjadi buruan foto yang menarik.
Jika kita ingin menikmati pesona matahari terbit, banyak hotel yang bisa dipilih lewat aplikasi Traveloka yang menyediakan jasa tour untuk menikmati sunrise.
2. Berkunjung ke Candi Pawon dan Mendut
Berkunjung ke Borobudur tidak lengkap bila tidak sampai ke 2 candi ikonik lainnya yaitu Candi Pawon dan Candi Mendut. Walau kedua candi ini sebesar candi Borobudur namun keduanya merupakan destinasi wajib saat ritual hari raya Waisak. Kitaa bisa menikmati nuansa dan keunikan yang berbeda pada kedua candi ini.
Jika melihat peta lokasi, kedua candi ini berada satu garis lurus dengan candi Borobudur. Keberadaannya dipercaya memiliki kaitan secara sejarah dan spiritual dengan Borobudur dan ajaran Budha. Di candi Pawon dan candi Mendut, kita bisa belajar sejarah melalui relief-relief yang unik dan berbeda dari yang ada di Borobudur. Selain itu kedua candi ini juga relatif sepi pengunjung jadi cocok banget bagi orang-orang yang suka suasana hening. Jika ingin jalan-jalan santai sambil menikmati suasana, lokasi kedua candi ini tidaklah jauh dari Candi Borobudur.
 |
| Candi Pawon, pic source: https://id.wikipedia.org |
 |
| Candi Mendut, pic source: https://id.wikipedia.org |
3. Membumi sambil berkeliling desa wisata
Desa-desa di sekitar Borobudur saat ini telah ditata menjadi desa wisata yang layak dikunjungi. Tidak hanya berkeliling, kita juga bisa turun dan menikmati berbagai fasilitas wisata edukatif ala desa yang menarik, mulai dari kuliner, kerajinan, hingga seni.
Alternatif transportasi untuk berkeliling desa pun beragam. Kita bisa menggunakan kendaraan pribadi atau dengan tour yang tersedia di Candi Borobudur sendiri seperti sepeda yang disewakan, andong atau kereta kuda, hingga gajah safari.
4. Arung jeram di Sungai Elo
Sungai Elo yang membelah berbagai daerah di sekitar Candi Borobudur menawarkan wisata adrenalin yang wajib dirasakan oleh mereka yang bernyali dan suka tantangan. Arung jeram di sungai Elo bisa menjadi alternatif tempat wisata di sekitar candi Borobudur. Menikmati keindahan alam, sambil berpacu pada jeram-jeram sungai menjadi tantangan yang menarik.
Selain bersenang-senang, aktivitas ini juga bisa melatih kebugaran dan kekompakan pengunjung yang datang berombongan. Merasakan derasnya arus sungai dan jeram-jeram kecil khas sungai Elo menjadi hal yang tidak akan terlupakan. Banyak tempat di sekitar candi menawarkan jasa untuk aktivitas arung jeram ini. Harga rata-rata yang ditawarkan untuk 1 perahu berisi 6 orang adalah Rp 750.000 sudah termasuk alat dan pemandu.
5. Bersantai di Balkondes
Balai Ekonomi Desa atau BALKONDES yang dikelola oleh BUMN juga bisa menjadi lokasi bersantai yang tepat. Di sekitar Candi Borobudur sendiri telah dibangun 20 BALKONDES di setiap dusun yang memiliki daya tarik dan keunikannya sendiri. Kuliner lokal khas masakan pedesaan, berbagai hasil kerajinan, dan penataan lokasi yang indah membuat kita betah berlama-lama di sini. Jangan lewatkan pula mencoba kopi-kopi lokal dari pegunungan Menoreh yang diseduh secara manual.
Selain itu kita juga bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar untuk bertukar ilmu terkait sejarah, kerajinan, hingga berbagai hal lainnya. BALKONDES menawarkan lokasi yang nyaman kepada para pengunjung untuk menikmati waktu bersantai setelah berjalan-jalan di area Candi Borobudur.
Demikian 5 aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan di sekitar candi Borobudur. Untuk mempermudah akomodasi liburan di Borobudur, kita bisa mengunjungi situs Traveloka untuk kemudahan transportasi dan pemilihan tempat menginap atau hotel.
Gimana, ada rencana mau mencoba kelima aktivitas tersebut saat berkunjung ke candi Borobudur?
28 Komentar
Udah semuanya dikunjungi hee. Udah bbrp kali ke borobudur, ttp aja amaze sm kecanggihan arsitektur masa lalu
BalasHapusBalkondes di sekitaran Borobudur bagus-bagus lho mba... malah ada yang menawarkan tempat untuk menginap juga di Balkondes-nya itu. Pengin banget kapan2 rame2 dengan keluarga atau sahabat blogger nginep di sana. Jadi bisa jalan-jalan di pedesaan sekaligus berinteraksi dengan masyarakat setempat.
BalasHapusTempat wisata di sekitar Borobudur ternyata banyak ya mbak. Dan berkat aplikasi Traveloka kita mudah menemukan tempat wisata itu. Ini yang bikin mupeng pengen berkuncung ke Candi Borobudur dan sekitarnya.
BalasHapusBelom pernah mrasakan sunset dr candi borobudur Mak. Berarti bisa sampe malam ya dsana. Sensasinya pasti luar biasa n temaram gelap kali ya :)
BalasHapusTertarik sama yang cerita balkondes. Apalagi baca komennya Mbak Uniek. Karena sampai sekarang kalau yang namanya Borobudur, saya tahunya ya main ke candinya aja.
BalasHapusAku baru dengar nih Mbak balkondes. Menarik tuh kayaknya ya mbak ya. Selama ini aku cuma pernah melihat ada foto sunrise di Candi Borobudur dan itu memang bagus banget menurut aku.
BalasHapusWah .pengen ke Borobudur lagi nih ..+ Balkondes nya..pasti asyik deh..
BalasHapusSetelah sekian kali bolak balik ke Candi Borobudur, saya malah nggak pernah ke Balkondes. Sudah keburu kalap kulineran dan belanja kerajinan tangan di desa wisatanya. Next time ke sana, saya coba ke balkondes, ah. Terima kasih informasinya yah, Mbak.
BalasHapusSudah lama sekali tidak main ke Candi Borobudur, dulu hanya berkunjung aja lihat candi terus pulang. Eh ternyata ada banyak yang bisa dinikmati juga ya disana.
BalasHapusPengen banget bisa ke Borobudur lagi. Kala studi tur SMP mah tak terlalu menikmati da ABG yang tak begitu paham. Sekarang setelah punya banyak bekal mengenai sejarah dan peninggalan budaya pengen bisa ajak anak dan suami ke sana. Asyik banget karena bisa menikmati matahari terbit yang subhanallah sekali. Duh.
BalasHapusOh ya, saya tertarik dengan program Balkondes, betapa sektor parawisata bisa membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitarnya, juga bisa mengenalkan hasil bumi.
Kapan, ya, saya bisa menggunakan jasa Traveloka, he he.
Si sulung pengen banget ke Borobudur, setelah lihat tayangan di tipi, moga ada budget liburan ke sana, apalagi setelah baca artikel ini kalau ke Borobudur tidak hanya lihat candi tapi bisa melakukan banyak aktivitas seru dan menyenangkan
BalasHapusBeberapa kali ke Yogya tapi belum pernah ke Borobudur, wah semoga kesampean ke sana. Aktivitasnya bisa jadi bahan acuan kalau next travel ke Jogja lagi mbak.
BalasHapusAku tuh belum pernah ke Candi Pawon atau Mendut. Padahal udah sering lewat di depan candi itu, hihiii
BalasHapusAku belum pernah berkunjung ke Candi Pawon atau Mendut, mba Ira. PAdahal sering lewati di depannya, tapi entah napa gak ada kesempatan buat mampir
BalasHapusUdah gak inget kapan terakhir ke Borobudur. Tapi kayanya perlu diagendakan ke Borobudur bareng keluarga. Balkondesnya bikin penasaran aseliikk
BalasHapusRafting di ELo ini asik banget, arusnya nggak terlalu deras jadi pas buat rafting bareng keluarga.
BalasHapusBtw, saya baru tau sola balkondes ini, wujudnya seperti desa wisata atau balai desa biasa mba?
Yg terlewat saat saya ke sana kemarin adalah no 4
BalasHapusHuhuhu
Moga2 nanti biaa ke sana lagi
Balkondes di sekitar Candi Borobudur itu rancangan suami dan teman-teman di Akanoma, Mbak... Suami udah ngajak untuk nginep di sana sih, semoga kesampaian. Hehe..
BalasHapusWah penasaran sama Balkonde. Aku belum nemeuin Balkondes ini waktu main ke Borobudur. Next deh mampir sini
BalasHapusWAktu itu aku lihat di IGnya Deddy Huang cantik banget sunrise di Candi Borobudur, aku jadi pingin banget lihat juga. Sempat aku tanya harganya tiket masuk ke candinya jadi mahal banget memang, tapi sebandinglah untuk menikmati keindahan sunrise.
BalasHapusYang pernah aku lakukan saat di Candi Borobudur cuma menikmati Sunrise aja nih :D
BalasHapusTernyata mau cari destinasi di Jogja apalagi di sekitar candi borobudur bisa lewat traveloka juga ya mbak. Keren banget nih, sangat memudahkan pengunjung. Apalavi bagi yang belum pernah sama sekali ke sana.
BalasHapusWah, berburu sunrise-nya tuh yang udah sejak lama kepengen aku lakuin. Temen-temen dan juga Mark Zuckerberg yang pernah posting foto sunrise di Borobudur bikin mupeeeeng ��
BalasHapusMau banget mba Ira, tahun lalu ke Borobudur tapi ga sempat naik ke atas
BalasHapuscuma jaga di borobusur festival, kalau ada kesempatan maiu ah explore lebih dekat
Jadi inget masa2 masih di Jogja aku beberapa kali ke Borobudur ama pak suami hihi memang asri di sana mba. Kalo siang, puanasnya pol hehehe
BalasHapusBanyak destinasi kereen ya mba..aku juga suka banget dengan Borobudur dengan segala keunikannnya dan sejarah Panjang yang penuh cerita.
BalasHapusSatu lagi, Mbak yang bisa kita lakukan di sekitar Candi Borobudur. Kita bisa mengunjungi museum Kapal Borobudur. Di sana ada replika Kapal Borobudur.
BalasHapussebenarnya saya belum pernah ke Candi borobudur, dan sekarang jadi kepengin pergi dan mencoba melakukan aktivitas tersebut.
BalasHapusTerimakasih telah berkunjung dan meninggalkan komentar di sini 😊😊
Mohon untuk berkomentar menggunakan kata-kata sopan dan tidak meninggalkan link hidup yah, karena link hidup yang disematkan pada komentar akan saya hapus 😉