• Home
  • About Me
  • Achievement
  • Disclosure
  • Another Blog
    • Second Blog
    • Third Blog

WWW.IRAWATIHAMID.COM

Wadah untuk Menuangkan Pikiran & Rasa dalam Kata

Sesuai judul, tulisan terakhir saya bulan ini akan membahas salah satu hobi saya nih yaitu nonton drama korea. Setelah lama gak nulis tentang ini akhirnya saya kembali nulis artikel dengan tema yang paling saya sukai ini lagi. Yeay 👏

pic source: asianwiki
Sebenarnya, hari ini niatnya mau publish artikel review film india yang beberapa waktu lalu saya tonton sih, tapi karena diajakin Mba Rani R Tyas untuk berkolaborasi menulis tentang drakor, jadinya tulisan tentang film india itu saya pending dulu, kapan lagi kan diajakin kolaborasi nulis hal yang saya sukai? Hehehe😁

Mba Rani ngajakin saya kolab karena kami sama-sama menyukai drama dari negeri gingseng ini. Doain semoga kolaborasi ini berjalan lancar yaa. Dan setelah berunding, tema yang kami pilih di bulan pertama ini adalah drama korea yang sukses bikin kami baper saat menontonnya.  Silakan Baca Tulisan Mba Rani di bawah ini yaa 😉

7 Drakor Ini Akan Membuatmu Baper & Susah Move On

Hmm, kalo boleh jujur, sebenarnya saya adalah orang yang gampang baper saat nonton loh. Nonton apapun itu. Waktu zamannya sinetron sedang berjaya, saya baper dengan beberapa judul sinetron yang saya tonton. Pun begitu saat nonton telenovela, film indonesia (Dilan & AADC 1), film korea, film hollywood romantis, film india dan juga drama korea. Ada bermacam hal yang saya baperin, mulai dari alur cerita, chemistry pasangan aktor dan aktris yang berperan di drama/film, ending, pokoknya adaaa saja yang bikin saya baper dan susah move on. Saya orangnya memang lemah dan baperan sih, hahaha 😂.

Baca Juga: Daftar telenovela yang pernah saya tonton part I

Ada banyak judul drama korea yang berhasil bikin saya baper berkepanjangan. Tapi dalam artikel ini saya gak akan nulis semuanya. Bakalan panjang banget daftarnya kalo saya tulis semuanya. Yang akan saya tulis kali ini adalah drama yang level bapernya maksimal (menurut saya), yang bapernya itu saya rasakan hingga berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan lamanya. Terdengar lebay yaa, tapi begitulah adanya, hahaha 😅. Kan udah saya tulis di atas, saya baperan orangnya.

Oh iya, sebelum menuliskan judul dramanya, saya mau disclaimer dulu nih buat pecinta drakor lainnya: karena rasa baper ini sifatnya subjektif, bisa jadi drama yang akan saya tuliskan nanti terasa biasa saja bagi kamu saat menontonnya. Semua tergantung selera yaa, jadi feel free kalo gak sepakat dengan pendapat saya. Saya dengan senang hati menerima usulan judul drakor yang menurutmu lebih baperin di kolom komentar 😊

So, penasaran dengan judul drama korea yang berhasil bikin saya baper maksimal? Inilah dia 10 drama korea terbaper versi saya:

1. All About Eve
Ini adalah drama korea pertama yang saya tonton dan sukses bikin saya baper berkepanjangan. Drama yang diriilis tahun 2000 ini bercerita tentang persaingan dua wanita dalam karir dan cinta. Adalah Jin Seon Mi (Chae Rim), wanita baik hati, ceria, hidupnya penuh kasih sayang dari ayahnya (ibunya sudah meninggal) dan orang-orang di sekitarnya namun memiliki otak pas-pasan. Wanita lainnya bernama Heo Yeong Mi (Kim So Yeon), wanita penuh dendam yang hidupnya menderita sejak kecil karena kurang kasih sayang dari orang tuanya namun memiliki otak yang cerdas.

Dua wanita ini mencintai lelaki yang sama yaitu Kim Woo Jin (Han Jae Suk) yang merupakan tetangga Seon Mi. Sejak kecil Seon Mi menaruh hati pada Woo Jin namun Woo Jin hanya menganggapnya sebagai adik. Woo Jin malah jatuh cinta pada Yeong Mi. Di tengah kekecewaannya, Seon Mi pergi ke Inggris mengikuti pertukaran pelajar. Di sana ia bertemu lelaki Korea baik hati bernama Yun Hyeong Cheol (Jang Dong Gun).

Pada pertemuan pertama mereka, Hyeong Cheol jatuh cinta pada Seon Mi. Seiring berjalannya waktu, cintanya pada Seon Mi semakin dalam meski tahu di hati Seon Mi hanya ada Woo Jin. Belakangan diketahui Hyeong Cheol adalah pimpinan di stasiun TV tempat Seon Mi dan Yeong Mi bekerja. Mengetahui Hyeong Cheol sangat mencintai Seon Mi, Yeong Mi yang sejak lama iri pada Seon Mi berusaha merebutnya. Sayangnya hati Hyeong Cheol tak mau terbuka untuk wanita lain. Ketulusan cinta Hyeong Cheol inilah yang membuat Seon Mi akhirnya mau membuka hatinya 😍💙


Lalu apakah gerangan yang membuat saya baper di drama ini? Adalah chemistry aktor dan aktris pemeran utamanya yang menurut saya sangat kuat. Di mata saya, karakter pasangan ini sangat klop. Sifat dewasa yang dimiliki Hyeong Cheol sangat pas dengan sifat manja dari Jin Seon Mi 💙. Saking sukanya pada pasangan ini, saya kesulitan melihat mereka berpasangan dengan aktor/aktris lain. Saya bahkan berharap JDG dan Chae Rim bersatu di alam nyata, hahaha harapan yang tak mungkin jadi kenyataan karena keduanya sudah punya pasangan masing-masing😅

Baca Juga: Tergila-gila pada pasangan di drama korea

2. Memories Of Bali
Bila All About Eve saya tonton saat masih duduk di bangku SMA, maka drama Memories Of Bali ini saya tonton saat duduk di bangku kuliah (lupa semester berapa). Drama yang dirilis tahun 2004 ini sukses membuat saya baper parah karena endingnya yang mengenaskan. Bagaikan panas setahun yang dihapus hujan sehari, cerita mengagumkan dari drama ini dirusak oleh endingnya yang $@%^&%$ banget 😭. Saya benar-benar gak percaya, penulis skenaroinya tega memberikan ending seperti itu, hiks 😓



Bercerita tentang kisah cinta segiempat antara dua orang miskin dan dua orang kaya. Kisah mereka dimulai di Bali. Saat itu Lee Soo Jung (Ha Ji Won) yang merupakan pemandu wisata, mengantar tiga orang tamunya menikmati keindahan alam Bali. Ketiga orang tersebut adalah Jung jae Min (Jo In Sung), kang Ing Wook (So Ji Sub) dan Choi Young Ju (Park Ye Jin). Jae Min dan Young Ju sudah bertunangan namun mereka tak saling mencintai. Lelaki yang justru dicintai oleh Young Ju adalah Ing Wook.

Singkat cerita, keempatnya dipertemukan kembali di Korea. Soo Jung yang berkali-kali ditipu oleh bosnya, akhirnya meminta tolong pada Jae Min untuk dipinjami uang. Hubungan keduanya menjadi dekat dan benih-benih cinta pun mulai tumbuh namun hubungan tersebut ditentang oleh keluarga Jae Min yang merupakan keluarga chaebol (sebutan untuk orang kaya di Korea). Ibu Jae Min melakukan segala cara demi memisahkan anaknya dari Soo Jung.

Soo Jung tak pernah mengakui bahwa ia mencintai Jae Min. Karena lelah dengan perlakuan buruk Ibu Jae Min, Soo Jung memutuskan meninggalkan Jae Min dan pergi ke Bali bersama Ing Wook. Jae Min menyusul mereka dan sangat cemburu melihat kebersamaan Ing Wook dengan wanita ia yang cintai. Tak berpikir panjang, segera ia todongkan pistolnya pada Ing Wook dan Soo Jung. Sayangnya, di detik-detik terakhir hidupnya, Soo Jung mengaku bahwa ia mencintai Jae Min. Karena menyesal dan merasa sangat bersalah, Jung Jae Min akhirnya bunuh diri ☹️

3.Autumn In My Heart
Saya lupa kapan pertama kali menonton drama ini tapi satu hal yang paling tak terlupakan dari drama ini adalah mata saya bengkak dibuatnya. Sumpah, drama ini sedih banget euy. Bahkan setelah saya tonton ulang beberapa waktu lalu, air mata saya masih tak terbendung juga.

pic source: pinterest
Bercerita tentang anak yang tertukar di rumah sakit oleh kakaknya sendiri. Anak itu dibesarkan penuh kasih sayang dan kemewahan oleh orang tua barunya yang ia pikir sebagai orang tua kandungnya. Hingga saat itu tiba, saat dimana semuanya ketahuan bahwa ia bukanlah anak kandung orang tuanya. Dunianya seperti diputar dari yang awalnya sangat indah menjadi sebaliknya. Teman-temannya di sekolah yang semula sangat menghormatinya langsung berbalik arah memusuhinya. Yoo Eun Seo, nama anak itu, di usianya yang masih sangat belia dipaksa menerima kenyataan pahit itu 😤

Momen paling menyesakkan dada adalah saat Eun Seo menyaksikan kepergian orang tua yang membesarkannya itu ke luar negeri. Ia berlari sambil menangis mengejar mobil yang membawa orang tua dan kakaknya ke bandara, berharap bisa ikut serta tapi tak bisa meninggalkan ibu kandungnya yang miskin. Adegan di episode itu sukses membuat saya sesungukan saking sedihnya. Seolah ujian belum berakhir, setelah dewasa, Yoo Eun Seo (Song Hye Kyo) diketahui menderita penyakit Leukimia yang tak bisa disembuhkan 😪.

Sama seperti Memories of Bali, yang membuat saya baper di drama ini adalah endingnya yang mengenaskan. Setelah selama hidupnya dilalui penuh penderitaan, di akhir episode Eun Seo meninggal dunia, rasanya gak adil banget deh. Argh, writernimnya kejam, huhuhu 😭.

4. My Daughter Seo Yong
Drama ini memiliki episode yang cukup panjang yakni 50 episode. Walau dirilis sejak tahun 2012 lalu di Korea namun saya baru menontonnya awal tahun ini (telat banget yaa, hehehe). Hal ini karena sebelumnya saya gak tahu ada drama ini, baru setelah nonton drama "WHISPER", drama yang diperankan oleh Lee Bo Young dan Lee Sang Yoon (yang juga jadi pemeran utama di drama My Daughter Seo Yong ini), saya mulai mencari tahu drama lain yang diperankan oleh pasangan favorit tersebut.

Ternyata cerita drama My Daughter Seo Yong ini memang jempol. 50 episode terasa cepat banget saya selesaikan, ini dikarenakan alurnya yang menyentuh. Bercerita tentang seorang gadis bernama Lee Seo Young (Lee Bo Young) yang mengarungi kehidupan yang sangat keras. Di usianya yang masih sangat muda, ia harus bekerja demi membantu membiayai kuliahnya sendiri dan juga adik kembarnya. Berkali-kali ia cuti dari kampusnya karena masalah ekonomi keluarganya. Puncaknya adalah saat ibunya meninggal dunia.

Hanya satu cita-citanya, ia dan adiknya bisa lulus kuliah kemudian bekerja dan menghasilkan uang guna mengeluarkan mereka dari garis kemiskinan. Tapi takdir kehidupannya tak sesimpel harapannya. Saat ia menerima kabar bahwa ibunya meninggal dunia, tak sadar ia mengambil motor seorang pria bernama Kang Woo Jae (Lee Sang Yoon), anak orang kaya yang tak pernah pernah mau meneruskan bisnis ayahnya. Pria itulah yang kelak menjadi suaminya. Sebelum menikah, Seo Young terpaksa melakukan kebohongan yang sangat fatal yang akhirnya menjadi penyebab perceraian mereka.


Apa yang membuat saya baper di drama ini? Tentunya chemistry kuat antara Lee Bo Young dan Lee Sang Yoon dong, Juga kisah cinta Seo Young dan Woo Jae yang berliku, mulai dari kegigihan Woo Jae dalam meyakinkan Seo Young agar menerima cintanya, kesungguhan Seo Young dalam membuktikan cintanya pada suaminya, usaha keras Seo Young mempertahankan rumah tangganya yang berada di ambang kehancuran saat kebohongannya terbongkar dan beberapa adegan romantis mereka yang terlihat natural banget. Belum lagi ada beberapa kisah lainnya di drama ini yang tak kalah manis untuk disaksikan. Hati saya terasa hangat sepanjang menyaksikan drama ini 😍.

5. Hotel King
Drama ini juga memiliki episode yang cukup panjang dari drama korea pada umumnya (walau tak sepanjang My Daughter Seo Yong) yakni 32 episode. Bercerita tentang pembalasan dendam seorang anak yang bernama Cha Jae Wan (Lee Dong Wook) terhadap pemilik hotel yang ia pikir adalah ayah kandungnya. Seperti halnya Cha Jae Wan, anak pemilik hotel, Ah Mo Ne (Lee Da Hae), juga menaruh dendam pada Jae Wan karena berpikir Jae Wan-lah yang membunuh ayahnya.

Walau sangat benci pada lelaki yang dipikirnya adalah ayah kandungnya, Jae Wan tidak pernah membenci Mo Ne, malahan ia selalu bersikap baik pada wanita yang dipikirnya sebagai adiknya itu. Dan mungkin karena itulah lambat laun Mo Ne sadar bahwa bukan Jae Wan yang membunuh ayahnya dan mulai tersentuh dengan kebaikan Jae Wan.

Sosok Cha Jae Wan ini membuat saya jatuh cinta karena walaupun hatinya dipenuhi dendam namun ia juga penuh cinta. Kok bisa gitu? Iyaa, sebagai seseorang yang dibesarkan dengan dicekoki kebencian dan dendam, ia memiliki hati yang lembut, mudah tersentuh dan gak susah memaafkan orang yang telah berbuat jahat padanya. Kisah cinta Jae Wan dan Ah Mo Ne sangat romantis. Kemesraan yang ditampilkan pasangan ini sukses membuat saya terhanyut 💙

Apa yang membuat saya baper pada drama ini? Selain Chemistry Lee Dong Wook dan Lee Da Hae yang oke banget, menantikan tayangan drama ini setiap minggu juga membuat saya baper dan gregetan (saat itu saya menyaksikan drama ini secara on going). Menunggu seminggu untuk menyaksikan pasangan favorit adalah hal yang cukup menyiksa. Sejak saat itu saya berjanji gak akan pernah lagi nonton drama on going tapi pada akhirnya janji itu saya langgar juga 😑.



Ups, baru lima judul drama yang saya tuliskan tapi tulisan ini sudah sekitar 1800-an kata euy,  pantasan saja jari ini sudah mulai terasa pegal. Jadi demi kenyamanan mata pembaca, saya putuskan untuk membagi artikel tentang 10 drama korea terbaper ini dalam dua bagian. Insyaallah lanjutan tulisan ini (Part II) akan saya publish minggu depan atau paling lambat dua minggu depan yaa.

Baca Juga: 10 Drama korea yang sukses bikin saya baper Part II

Sampai jumpa dalam tulisan saya tentang drama korea di kesempatan berikutnya. Jangan bosan mampir ke sini lagi yaa 😉
pic source: pixabay.com
Selama tiga tahun membuat blog ini, sepertinya saya belum pernah secara spesifik bercerita tentang suami saya di blog ini yaa. Ehh, pernah ding beberapa kali saya menyinggung tentang dirinya tapi hanya disinggung dan disebut doang, tidak dibahas lebih lanjut. Mengapa? Karena suami saya tak suka publikasi, biarlah ia berada di balik layar saja, katanya, hehehe.

Tapi beberapa waktu lalu ia berubah pikiran. Ia tak keberatan saat saya meminta izin untuk menulis tentang dirinya di blog ini. Tapi ia mengajukan satu syarat, syaratnya adalah saya tak boleh menulis hal jelek yang mempermalukan dirinya. Hahaha iyaa deh iyaa. Lagian istri mana yang tega mempermalukan suaminya sendiri padahal sang suami belum lama ini sudah berbaik hati membelikan smartphone yang lama diidamkan istrinya? 💙

Oke lanjut.

Ada 3 hal yang akan saya tulis tentang suami saya pada kesempatan kali ini. Sesuai judul, tiga hal tersebut adalah tentang kepribadian, hobi dan juga gaya berbusananya.

Lalu bagaimana kepribadian suami saya? Suami saya adalah pria yang hangat walau sangat pendiam. Tak banyak kata keluar dari mulutnya saat kami bersama, ia baru mengeluarkan banyak kata saat meladeni pertanyaan-pertanyaan konyol yang saya ajukan. Saking pendiamnya, suami teman saya (sebut saja Randi) langsung menghakimi suami saya sebagai orang sombong pada pertemuan pertama mereka. Menurut Randi, suami saya tak tersenyum sedikitpun padanya padahal ia sudah tersenyum manis pada suami saya. Yaa, begitulah suami saya, ia tak akan memberikan senyuman manisnya pada orang asing yang baru pertama kali ditemuinya.

Walau pendiam dan “pelit senyum”, suami membebaskan saya melakukan apapun yang saya sukai asal tidak melewati batas yang ia tetapkan. Ia mengizinkan saya bekerja karena tahu saya tipe wanita yang tidak bisa berdiam diri di rumah sepanjang hari. Ia juga sangat mendukung hobi ngeblog saya. Dukungan itu ditunjukkan dengan membelikan saya kamera DSLR dan smartphone yang saya inginkan (walau sampai saat ini kedua benda tersebut belum termanfaatkan secara maksimal). Hal lain yang saya syukuri, ia tak pernah melarang saya menekuni hobi nonton drama korea dan film india, bahkan kadang-kadang ia-lah yang downloadin film dan drama yang hendak saya tonton 😊.

Hobi suami adalah bermain game online, utak atik handphone dan computer (ini juga sebagai pekerjaan sampingannya), kadang-kadang smule-an dan yang paling baru adalah utak-atik blog yang belum lama ini dibuatnya. Yap, bulan lalu ia tertarik membuat blog dan langsung men-TLDkan blog tersebut. Semoga saja ia istiqomah terhadap hobi barunya ini, hehehe. Sebagaimana ia tak melarang saya menekuni hobi, saya pun berusaha memahami hobi yang ditekuninya.

Beberapa saat setelah ijab kabul kami 

Selain pendiam, hal lain yang menjadi ciri khas suami saya adalah sangat cuek dengan penampilan. Busana yang dikenakannya sehari-hari cenderung santai. Ia lebih suka memakai kaos oblong daripada kameja jadi pakaiannya yang ada di lemari kebanyakan kaos dan jeans. Ia sangat jarang memakai kameja kecuali saat ke kantor (ia jarang masuk kantor karena kerjaannya lebih sering terjun ke lapangan), ke pesta pernikahan atau mengadiri acara formal (ini sangat jarang terjadi).

Memakai jas? Hmmm, kameja aja jarang apalagi jas. Sejak perkenalan kami, seingat saya, hanya satu kali ia memakai jas itupun tak lama. Lalu kapankah ia memakai jas tersebut? Adalah saat ia berfoto untuk pas photo yang akan ditempel di ijazahnya. Saat memakai jas tersebut, saya tak melihatnya secara langsung karena saat itu kami masih LRD-an Baubau-Kendari.

Pasca berfoto, ia mengirimi saya hasil fotonya dan setelah saya perhatikan ternyata mantan pacar saya ini lumayan gagah saat memakai jas, hahaha biarlah saya dibilang lebay karena muji suami sendiri, daripada tak ada yang muji, yekan 😂. Mungkin karena jarang memakai busana formal, saat ia mamakai busana formal saya cukup kaget melihatnya. Setelah acara foto-fotoan itu, saya tak pernah lagi melihatnya memakai jas, bahkan saat ia wisuda dan kami menikah pun ia tak memakai jas karena pernikahan kami memakai pakaian adat Buton.

Sepanjang tahun ini, beberapa kali saya sempat pengen beliin dia jas saat melihat koleksi jas pria 2018 yang dijual di mall atau online shop, apalagi sekarang ini banyak jas pria 2018 yang modelnya cakep-cakep. Melihat jas pria 2018 tersebut saya sering menghayal suami saya pasti akan terlihat gagah saat mengenakannya. Lalu kemudian saya terhempas ke dunia nyata tersadar kalau suami saya bukanlah lelaki yang gemar berpakaian formal seperti CEO-CEO muda nan mempesona namun tak nyata di drama korea yang sering saya tonton itu 😅.

CEO muda nan mempesona di drama korea (pic source: redbubble)
Lalu apakah saya kecewa dengan gaya berbusana suami yang cenderung santai itu? Jelas tidak dong. Bagi saya, kepribadian suami lebih penting daripada cara berpakaiannya. Asalkan pakaiannya sopan dan bersih, bagi saya sudah cukup. Sesantai apapun pakaiannya, di mata saya suamilah yang paling gagah 💙 #Eaa. Masih ada banyak hal positif dari dirinya yang membuat saya jatuh cinta selain cara berpakaian yang rasanya sudah sangat sulit diubah itu.

Hmm, apalagi yang harus saya tulis tentang suami yaa? Kayaknya cukup deh. Walau sebenarnya masih ada beberapa hal lagi yang ingin saya tuliskan tapi mengingat pesannya “harus nulis yang baik-baik saja” niat untuk menulis lebih lanjut itu saya batalkan saja. Tulisan tentang suami saya cukupkan sampai di sini saja, hehehe

Kalau kalian, busana seperti apa yang disukai suami tercinta? Apakah yang formal ataukah yang santai seperti suami saya? Yuk bagi ceritamu di kolom komentar
Tanggal 1 Oktober nanti blog ini akan berulang tahun yang ke-3, yeay. Tak terasa, ternyata sudah hampir tiga tahun blog ini malang melintang di jagat maya yang maha luas dan tak terbatas ini. Tak terasa juga ternyata sudah hampir tiga tahun lamanya ia menjadi teman setia saya dalam menumpahkan segala curahan hati dan uneg-uneg yang ada di dalam dada, menjadi tempat untuk menuliskan segala bentuk opini juga sebagai tempat untuk menuliskan pengalaman atas apapun yang saya alami. Bisa dibilang, selain suami, blog inilah yang menjadi tempat ternyaman untuk mencurahkan apapun yang saya rasakan.

pic source: pixabay.com
Usia tiga tahun adalah usia yang masih sangat muda, masih jauh bangetlah bila dibandingkan dengan teman-teman lain yang sudah lama bergelut di dunia perbloggingan ini. Bila blog ini diibaratkan seorang anak, ia masihlah seorang batita yang sedang berada dalam masa lucu-lucunya. Usia dimana seorang anak sedang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap apapun. Usia yang sedang semangat-semangatnya belajar agar semakin banyak tahu.

Saya sadar, blog ini memiliki banyak kekurangan dan masih sangat jauh dari sempurna. Oleh karena itu, sebagai pemilik blog, saya harus lebih giat lagi belajar agar menghasilkan artikel-artikel berbobot sehingga pembaca yang meluangkan waktu singgah ke sini tidak merasa sia-sia karena ada hal bermanfaat yang mereka dapatkan. Intinya, saya harus menyuguhkan yang terbaik walau saya akui akhir-akhir ini semangat ngeblog saya memang sedang menurun.

Baca Juga: Best Moment yang Saya Rasakan Selama Ngeblog

Ada banyak hal yang saya rasakan selama tiga tahun mengelola blog ini 😁. Dan ngomong-ngomong tentang ultahnya yang ke-3, sepertinya seru juga nih bila saya ceritakan hal-hal yang terjadi pada blog ini sejak awal terciptanya sampai saat ini, semacam kilas balik gitulah. Penasaran, gak? hehehe

#0 -  Tahun 1
Layaknya semua hal yang baru pertama kali dilakukan, bawaannya pasti selalu semangat, yaa. Hal itu juga terjadi pada saya saat awal-awal terciptanya blog ini. Pada tahun pertama, semangat nulis saya sangat menggebu-gebu. Rasanya apapun yang ada di pikiran langsung pengen dituangkan dalam tulisan, tak heran ada banyak artikel yang saya hasilkan pada tahun pertama ini.

Berbanding lurus dengan semangat menulis saya yang menggebu, semangat ikut lomba blog juga berada di puncaknya. Di tahun itu juga saya mendapatkan tawaran kerjasama dari klien untuk pertama kalinya. Rasanya bahagiaaa banget.

Berbanding terbalik dengan jumlah artikel, saat itu pengunjung blog ini masih bisa dihitung jari setiap harinya. Yang berkunjung ke sini tuh banyakan teman-teman blogger yang melakukan kunjungan balik setelah saya berkunjung ke blognya. Belum ada artikel popular yang menjadi sumber datangnya pengunjung organik.

Baca Juga: 9 Artikel popular www.irawatihamid.com tahun 2017

# Tahun 1 - Tahun 2
Pada tahun ini, semangat nulis saya masih sebelas duabelas dengan sebelumnya alias masih tinggi. Untuk ikut lomba juga masih sering walau tak se-menggebu awal terciptanya blog ini. Di tahun ini saya mulai bergabung di banyak komunitas blogger, WAG blogger dan semakin banyak teman-teman blogger hebat yang saya kenal. Di tahun ini saya juga mulai memilih-milih job yang ditawarkan dan mulai berani nawar fee pada si pemberi job, hehehe

Sayangnya, di tahun ini semangat saya untuk berkunjung ke blog teman-teman mulai menurun. Tapi Alhamdulillah sudah muncul beberapa artikel popular yang berada di page one pencarian google jadi pengunjung organik sudah mulai berdatangan, akibatnya pageview blog ini berhasil mencapai satu juta klik (di dashboard blog) dan pageview di google analytics rata-rata 1000-an/hari.

Baca Juga: 5 Artikel di blog ini yang pageviews-nya >100.000

#Tahun 2 - Tahun 3
Saya sedih banget nih, tahun ini semangat ngeblog saya mulai down, kunjungan ke blog teman semakin jarang dan artikel yang terpublish di blog ini semakin sedikit. Resolusi yang saya tuliskan terkait blog ini juga banyak yang tidak terealisasi. Puncaknya adalah memasuki tahun 2018, semangat saya benar-benar jatuh di titik terendah, bayangkan saja, sudah hampir akhir tahun tapi artikel yang terpublish belum sampai 50.

Untuk mengembalikan semangat berkunjung ke blog teman-teman, saat ini saya banyak mengikuti list blogwalking di banyak WAG. Semoga saja hal ini bisa membuat semangat nulis saya dan kebiasaan berkunjung ke blog teman kembali seperti saat awal saya membuat blog ini, amiiin

Sedangkan untuk pageviews, pengunjung blog ini mengalami penurunan setelah saya mengganti alamatnya dari yang semula diawali http menjadi https. Ehhh belum lama pageviewsnya balik normal, kini pengunjung blog ini kembali menurun setelah ganti template beberapa waktu lalu, hiks. Pe er terbesar saya saat ini adalah mengembalikan pageviews seperti sebelumnya.

PV pertengahan Agustus sampai kemarin :(

Baca Juga: Tetap Produktif Menulis di Blog ala Working Mom

Banyak hal yang saya syukuri selama tiga tahun terciptanya blog ini. Banyak momen berkesan dan tak terlupakan yang saya alami, dan semua itu sangat bermakna. Hal yang paling saya syukuri adalah kegiatan ngeblog ini memberikan saya banyak pengalaman yang sebelumnya belum pernah saya rasakan.

Berikut ini beberapa hal yang saya rasakan selama tiga tahun ngeblog:

1. Mengenal banyak teman-teman hebat
Salah satu hal yang paling saya syukuri dari kegiatan ngeblog ini adalah saya akhirnya bertemu dan berkenalan dengan banyak teman-teman hebat yang sebelumnya bahkan tidak pernah saya duga. Siapa yang mengira, saya akhirnya mengenal banyak teman-teman penulis mulai dari yang amatiran (hanya hobby menulis) seperti saya hingga teman-teman yang sudah profesional dan menerbitkan banyak buku?

Jujur saja, awalnya saya tidak pernah memikirkan akan mendapatkan teman dari hobby saya ngeblog ini tapi ternyata pikiran saya salah. Dari kegiatan ini saya justru mendapatkan banyak sahabat baru yang sangat menyenangkan, bahkan tak hanya berkenalan via online saja tapi langsung bertemu muka.
sahabat-sahabat blogger Kendari yang awalnya gak saling kenal (pic source: Raya Makyus)

2. Mendapatkan penghasilan
Walau tujuan awal saya membuat blog ini hanya sebagai media untuk menuangkan segala pikiran dan perasaan saya, seiring berjalannya waktu saya mulai tahu kalau ternyata ruang lingkup ngeblog itu tidaklah sesempit yang saya pikirkan. Ternyata ada banyak hal yang bisa saya dapatkan dari kegiatan menyenangkan ini. Tidak hanya membuat hati saya lega karena sudah berhasil menuangkan apa yang saya rasakan, masih banyak manfaat lain yang bisa saya dapatkan, salah satunya adalah mendapatkan piti alias uang jajan.

Usia blog ini baru tiga bulan saat pertama kali saya mendapatkan tawaran kerjasama dari sebuah ecommerce. Setelah itu, sampai hari ini setiap bulan selalu saja ada tawaran kerjasama yang datang menghampiri. Alhamdulillah.

Baca Juga: Tentang Penghasilan Tambahan

Oh iya, saat pertama kali mendapatkan tawaran kerjasama dari klien, blog ini sudah menggunakan domain berbayar atau top level domain (TLD). Untuk yang belum tahu, domain TLD adalah domain yang menggunakan akhiran dot-com, dot-net, dot-id, dot-tech dan beberapa akhiran lain (tidak lagi berakhiran dot-blogspot-dot-com atau dot-wordpress.com). Untuk membeli domain ini juga sangat mudah kok karena saat ini sudah banyak jasa penyedia domain yang harganya terjangkau dan ramah di kantong, salah satunya adalah Niagahoster.

3. Mengasah kemampuan saya berkompetisi
Sejak dulu saya memang suka berkompetisi dan sejak membuat blog ini jiwa kompetisi saya semakin terasah. Alhamdulillah selama ikut lomba, nama saya sempat beberapa kali muncul sebagai pemenang (walau sekarang sudah jarang banget ikut lomba, dan setiap ikut lomba gak pernah menang lagi).

Baca Juga: Achievement

Ikut lomba blog juga juga melatih jiwa saya untuk siap menerima kekalahan dan mengakui kehebatan orang lain. Lomba blog mengajarkan saya satu hal bahwa apapun yang dikerjakan dengan sungguh-sungguh pasti akan menuai hasil yang memuaskan

4. Meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan
Menjadi seorang blogger berarti harus siap meningkatkan kemampuan yang dimiliki. Dunia blogging menuntut kita untuk selalu memperbaharui pengetahuan, hal ini mau tak mau membuat saya rajin membaca agar tulisan saya menjadi lebih berbobot. Tak hanya kemampuan menulis saja, kemampuan lain seperti foto atau video juga harus terus ditingkatkan (sayangnya untuk dua hal ini saya masih jauh tertinggal, hiks).

Pengetahuan dan wawasan bisa didapatkan dari mana saja. Untuk hal ini saya mendapatkannya dari beberapa buku yang saya baca, grup-grup blogger yang saya ikuti atau dari membaca blog teman yang lebih familiar disebut blogwalking (BW). Ada banyak manfaat yang didapatkan dari kegiatan blogwalking ini, salah satunya mempererat hubungan sesama blogger. Lewat blogwalking juga seorang blogger bisa mengetahui informasi tentang Pembuatan Website atau hal-hal lain yang ingin diketahuinya.
 **

Itulah empat hal besar yang bisa disebut sebagai pengalaman berharga yang saya rasakan selama hampir tiga tahun menjalani aktivitas ngeblog di www.irawatihamid.com ini. Masih banyak lagi yang saya rasakan tapi sepertinya empat hal itulah yang paling berkesan.

Kalau kamu, sudah berapa lama ngeblog, gaes? Dan pengalaman berharga atau hal paling berkesan apa yang kamu rasakan selama ngeblog? Yuk bagi ceritamu di kolom komentar :)


Sejak piknik dadakan ke Katembe pada akhir bulan Juli lalu, Wahyu punya hobby baru; mandi di laut. Ya, setiap kali saya pulang ke Lakudo pada hari Sabtu sore, ia akan meminta diantar ke laut untuk berenang pada keesokan harinya. Jadi pasca ke Katembe itu, kegiatan rutin kami pada hari Minggu bertambah satu lagi yakni mandi di laut.

Baca Juga: Piknik Dadakan ke Pantai Katembe

Di hari Sabtu, ada dua hal yang membuat matanya berbinar-binar, yang pertama adalah kepulangan saya dan yang kedua adalah membicarakan acara renang pada hari Minggu. Dengan raut wajah gembira ia berkata, besok akan berenang sepuas-puasnya.


Ada satu hal positif yang diperlihatkan Wahyu terkait kebiasaan barunya ini yaitu pada malam minggu ia akan menjadi "anak manis" yang gak perlu disuruh lagi untuk cepat tidur, pada pukul delapan malam, dengan penuh kesadaran ia akan minta diantar ke kamar tidur dan dibacain dongeng 😘. Gak sampai lima belas menit, ia sudah benar-benar terlelap. Gak ada acara bolak-balik badan, garuk-garuk punggung yang gak gatal atau kebiasaan-kebiasaan unfaedah lain yang biasanya menjadi ritual sebelum tidur.

Pada malam minggu, ia gak pernah lagi tidur di atas pukul sembilan malam. Saat saya tanya apa alasannya, dengan semangat ia menjawab karena gak mau telat bangun dan telat mandi di laut pada keesokan paginya. Padahal sebelum-sebelumnya, ia susah banget disuruh tidur cepat pada malam minggu, biasanya ia selalu tidur di atas pukul sepuluh. Good job, Boy! 👍😘

Baca juga: Beragam jenis aquarium yang sesuai dengan jenis ikan yang dipelihara

Selain karena suka bermain air, kebiasaan baru Wahyu mandi di laut ini mungkin juga dipengaruhi oleh lokasi rumah kami yang jaraknya hanya sepelemparan batu dari laut. Dengan jarak sedekat itu, Wahyu mungkin selalu merasa terpanggil untuk berenang. Ditambah lagi bulan lalu papanya membawa pulang sebuah ban dalam bekas yang bisa dipakai sebagai pelampung saat berenang, maka makin semangatlah ia menekuni kebiasaan barunya ini.


Dulu, ia masih bisa dibujuk agar berenangnya di rumah saja, toh ia sudah punya kolam renang yang kami belikan secara online beberapa tahun sebelumnya, tinggal diisi air sampai full, ia sudah bisa berenang sampai puas. Tapi sekarang bujukan itu gak mampan lagi. Ia maunya langsung berenang di laut pakai ban dalam yang diberikan oleh papanya itu.

Baca Juga: Sekilas Cerita Tentang Wahyu & Kolam Renangnya

Awalnya, sama seperti Wahyu, saya juga antusias menanti datangnya hari minggu dan melakukan kegiatan mandi di laut ini. Melakukan kegiatan ini seperti memuaskan keinginan terpendam saya saat masih kecil dulu yang gak pernah diizinkan orang tua mandi di laut. Namun setelah tiga minggu melakukannya, saya kok merasa ada yang berbeda dengan kulit saya yaa? Yap, kulit saya gosong, sodara-sodara. Saya merasa perawatan yang saya lakukan selama enam hari saat tinggal di Baubau, langsung terhapus oleh kegiatan yang hanya beberapa saat saya lakukan ini 😫😥.

Akhirnya saya putuskan cukup mengawasi Wahyu saja, tanpa perlu ikut nyemplung ke laut. Tapi ternyata anak saya ini gak mau seperti itu, ia maunya ditemenin dalam artian bener-bener ditemenin alias mamanya harus ngikutin kemanapun ia bergerak di laut sana. Oh tidak! Gak hanya air laut saja yang membuat saya resah, sinar matahari yang panasnya sangat menyengat juga juga membuat saya enggan berlama-lama, huhuhu makin gelaplah kulit ini. Saat saya katakan agar jangan lama-lama mandinya supaya kulit mamanya ini gak gosong, dengan polosnya ia menjawab "mama harus pakai tabir surya biar gak hangus kulitnya" hiks. Tapi walau begitu, toh saya tetap menemaninya juga, gak tega rasanya atau lebih tepatnya takut membiarkannya berenang sendiri.

Lalu apakah jadwal kami mandi di laut selalu sama setiap minggu? Jawabannya adalah TYDACK. Karena jadwal pasang surut air laut selalu berubah setiap minggu, maka kami harus menyesuaikan diri dengan hal itu. Kami hanya mandi pada saat air pasang saja karena saat air surut, ada banyak lumpur di laut. Beberapa kali ia menangis karena sudah bela-belain bangun pagi, ternyata air lautnya sedang surut jadi kami batal mandi 😅.

sudah siap mandi, ternyata air lautnya sedang surut 😜

Tiga minggu terakhir jadwal mandi kami berubah dari pagi hari menjadi siang atau sore hari. Saat mandi siang inilah yang membuat saya sangat tersiksa, matahari terasa tepat di atas kepala ☀ sungguh ku tydack tahan dengan panasnya yang menyengat, sementara Wahyu asyique-asyique saja mandinya, huhuhu. Untungnya dia gak protes saat saya ajak pulang walau belum lama berenang.

Dan minggu kemarin saya gak bisa menemaninya berenang karena sedang datang bulan. Papanya lah yang menemaninya, saya hanya ikut menonton mereka saja. Ia sempat protes, katanya lebih asyik mandi sama mama daripada sama papa 😀. Kalau sama mama Wahyu bisa mandi lama-lama, sedangkan sama papa Wahyu harus mandi cepat-cepat. Minggu depan, Wahyu mau mandi sama mama saja, katanya. Iya, Nak, minggu depan mandinya sama mama lagi.


Saya gak tahu sampai kapan kebiasaan baru Wahyu ini akan bertahan. Yang saya tahu, kami bahagia saat melakukan kegiatan ini (walau gak bisa dipungkiri ada saatnya saya merasa tersiksa karena panasnya matahari yang membakar kulit). Saya merasa ini menjadi salah satu momen yang semakin menguatkan hubungan saya dan Wahyu yang jarang bertemu muka 👩‍👦. Saat mandi di laut bersama, kami bercerita tentang apa saja, kami bercanda dan tertawa lepas 💙.

Harapan saya, semoga kegiatan sederhana yang kami lakukan ini tertanam di memorinya dan menjadi salah satu kenangan indah yang akan selalu diingatnya hingga dewasa nanti.
Haii gaes, apa kabarmu hari ini? Kalo saya lagi bahagia banget nih karena dalam dua hari ke depan masih akan berleha-leha bersama anak dan suami di rumah. Maklumlah, working mom yang tinggal jauh dari anak dan suami seperti saya pasti bahagia banget bisa bertemu hari libur terjepit seperti ini jadi bisa merasakan liburan yang lebih lama dari biasanya.

Baca Juga: Saya ibu bekerja yang tinggal jauh dari anak & suami

Hari minggu ini saya ingin berbagi cerita tentang smartphone yang belum lama ini menemani saya nih. Smartphone yang dihadiahkan suami pada saya beberapa bulan lalu. Walau ceritanya mungkin sudah agak "basi", tapi gak papalah yaa saya tuliskan saja di blog ini, lumayan bisa nambah jumlah postingan kan? hehehe 😅 #BloggerFakirPostingan


Jadi, ramadhan kemarin saya mengganti smartphone lagi untuk kesekian kalinya. Alhamdulilah, saat menerima THR, suami memberi saya hadiah lebaran berupa sebuah smartphone yang performanya lebih baik dari smartphone yang sebelumnya saya miliki. Hadiah ini dibelikannya sebagai bentuk dukungan pada hobby ngeblog sang istri tercinta, begitu kata suami saat saya tanya mengapa memberi hadiah ini pada saya. So sweet banget yaa suami saya 😂🤣.

Bahagia banget rasanya menerima hadiah ini karena sejak diluncurkan, saya memang sudah naksir berat pada smartphone yang akhirnya menjadi milik saya ini. Terlebih setelah membaca banyak review positif dari para penggunanya juga cerita adik saya yang pernah memegang smartphone ini, makin besarlah keinginan saya untuk memilikinya. Tapi keinginan itu saya pendam karena sadar diri tahun sebelumnya sudah beli smartphone juga.

Bulan pun berganti dan keinginan itu tetap terpendam karena tak berani saya ungkapkan. Namun menjelang ramadhan, tanpa saya duga, tiba-tiba suami memberitahu bahwa merk smartphone yang saya pakai mengeluarkan seri terbaru dengan performa yang lebih oke dari yang saya punya (dalam hati saya berkata, udah sejak lama saya tahu, keles). Wahhh pucuk dicinta ulam pun tiba, sepertinya saya harus mengungkapkan apa yang sudah terpendam di dalam hati nih, kali aja dia kasihan pada istrinya dan langsung dibeliin, hahaha 😂.

Maka meluncurlah keinginan itu dari mulut saya. Saya katakan bahwa kalau memiliki smartphone itu kegiatan ngeblog saya akan semakin lancar. Foto-foto yang akan saya posting di blog juga gak perlu sering-sering ngambil dari situs penyedia foto gratis lagi karena sudah pede dengan hasil foto sendiri. Pokoknya rayuan maut nan memelas keluar dari mulut saya demi meluluhkan hati suami, hahaha. Bagaimana reaksi suami saat mendengarnya? Dia diam aja gitu loh, sambil tersenyum penuh arti. Kusungguh tydack menduga reaksinya sedingin itu, huhuhu 😭

Tapi ternyata, suami saya yang pendiam dan gak banyak ngomong itu, diam-diam mau mengabulkan keinginan istrinya yang banyak gaya ini. Sesaat setelah menerima THRnya, ia langsung bertanya pada saya, saya mau dibelikan smartphone yang warna apa? Huwaa, kulangsung tersenyum lebar mendengar pertanyaan itu karena itu artinya keinginan saya untuk punya hape baru akan terwujud, yeay 💃. Walau itu bukan kali pertama ia membelikan saya smartphone tapi menurut saya, saat itulah yang paling berkesan 😊.

Lalu mulailah kami hunting toko smartphone kemudian membandingkan harga di antara toko-toko tersebut. Singkat kata, singkat cerita, tak butuh waktu lama akhirnya smartphone itu mendarat juga di tangan saya dan Alhamdulillah sampai saat ini masih setia menemani saya ngeblog dan ngesosmed.


Demikian cerita saya tentang smartphone yang kini saya pakai. Maafkan bila ceritanya gak penting yaa, hehehe. Oh iya, agar cerita gak penting ini bisa sedikit bermanfaat, sepertinya akan saya selipkan beberapa tips yang biasanya kami lakukan sebelum memutuskan membeli smartphone, khususnya saat membelinya secara online agar lebih hemat, kali aja ada teman-teman di luar sana yang juga butuh info ini.

Berikut ini 5 hal yang kami lakukan sebelum memutuskan membeli smartphone atau gadget secara online:
  • Tetapkan merk dan tipe smartphone yang akan dibeli. Hal yang pertama yang kami lakukan adalah menetapkan merk dan tipe smartphone atau gadget yang akan kami beli. Hal ini tentu sudah termasuk mengetahui segala spesifikasinya mulai dari RAM, memory internal, camera, kapasitas batrei dan kelebihan/kekurangannya jadi saat memutuskan membelinya, kami sudah tahu baik dan buruknya. 
  • Cek harga smartphone yang ingin dibeli. Setelah menetapkan merk dan tipe smartphone yang mau dibeli, kami mulai mencari tahu harganya. 
  • Siapkan budget. Setelah tahu harganya, kami pun menyiapkan budget untuk membelinya.  Biasanya yang kami lakukan adalah menabung selama beberapa bulan atau membelinya saat menerima bonus atau THR.
  • Cari toko atau ecommerce yang menjual smartphone yang akan dibeli. Sebenarnya ini kami lakukan bersamaan dengan saat mengecek harga smarphonenya sih. Dengan melakukan ini sekaligus mengecek ketersedian gadget/smartphone yang ingin dibeli
  • Bandingkan harga dari setiap toko atau ecommerce yang menjual smartphone. Kami tak hanya mencari pada satu toko atau situs saja, melainkan ke banyak. Hal ini untuk membandingkan harga yang diberikan setiap toko dan ecommerce tersebut dan kemudian memilih harga dari toko mana yang paling murah (tentu tetap memperhatikan kualitas barangnya), misalnya ingin membandingkan harga oppo f7, maka kami akan membandingkan harga dari setiap toko yang menjualnya. Oh iya, sekarang ini pembeli gadget/smartphone bisa menggunakan iPrice untuk membantu membandingkan harga dan menghemat budget dengan penawaran istimewa. Ini tentu bisa menjadi salah satu cara menghemat budget saat berbelanja gadget secara online.

Dan selain 5 hal di atas, ada satu hal yang tak boleh terlupa saat membeli gadget secara online yaitu pilihlah toko yang reputasinya baik dan terpercaya agar tak tertipu.

Akhirnya tulisan ini saya cukupkan sampai di sini. Selamat malam dan selamat beristirahat 😊

Apa sih yang paling diperhatikan wanita saat berdandan? Selain wajah dan bibir, ada satu bagian lagi yang rasanya tak boleh diabaikan dan butuh perhatian ekstra, coba tebak apa? Ya, jawabannya adalah alis, hehehe. Bahkan tak sedikit wanita yang saya kenal, lebih memilih tak pake lipstik dari pada tak merias alisnya.

Peran alis di wajah kita adalah untuk memberikan keseimbangan dengan membentuk bingkai yang akan membuat wajah terlihat lebih terstruktur. Karena alasan itulah alis selalu mendapatkan perhatian khusus ketika seorang wanita merias diri.

Untuk menciptakan alis yang cantik alami, setidaknya ada lima langkah berikut ini bisa dicoba untuk diterapkan:

1. Melakukan perawatan alis
Dengan melakukan perawatan yang tepat, alis bisa terlihat lebih tebal dan lebih lebat. Dengan alis yang tebal serta lebat, kita bisa meminimalisir penggunaan peralatan kosmetik seperti pensil alis misalnya.

Ini nih beberapa bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk merawat alis adalah:  
  • Lidah biaya. Gel lidah buaya bisa diterapkan langsung di permukaan alis selama 30 menit setiap hari. 
  • Minyak almond. Selain lidah buaya atau aloe vera, minyak almond juga sangat baik untuk membantu menjaga kesehatan alis dan membuatnya tumbuh lebih lebat. Oleskan minyak almon pada alis untuk membuatnya sehat dan lebat. 
  • Minyak zaitun adalah salah satu bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk men-treatment alis pada malam hari. 
  • Bawang bombay. Jika ingin alis tumbuh lebat dan sehat, kita juga bisa memanfaatkan perasan bawang bombay untuk diaplikasikan pada alis mata. 
  • Minyak kemiri. Agar alis terlihat hitam dan berkilau, kita juga bisa memanfaatkan minyak kemiri.

2. Merapikan alis
Satu hal yang perlu diingat, sebelum merapikan alis baik dengan menggunakan sisir alis maupun pensil alis, pastikan kita membersihkan wajah terlebih dahulu yaa baru kemudian kompres dengan menggunakan es batu selama kurang lebih 1 menit. Lalu lanjutkan dengan menyikat rambut alis ke arah (alami) jatuhnya alis secara perlahan.
alis alami Kim Tae Ri di Mr. Sunshine
3. Gunakan pensil alis
Pensil alis memiliki banyak fungsi, diantaranya adalah untuk membingkai alis, membentuk alis, menebalkan alis, dan membuatnya terlihat lebih rapi. Ada banyak jenis pensil alis di luar sana yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan saat merias wajah. Ada yang diciptakan agak sedikit keras, ada yang sangat lembut, dan ada juga yang bisa menghasilkan warna yang tebal serta pekat.

Untuk pensil alis berharga terjangkau, ada beberapa merek yang bisa dipilih, dua diantaranya adalah pensil alis Wardah dan Viva. Untuk harga pensil alis Viva ini kurang lebih Rp 30 ribuan. Harganya cukup murah yaa, namun jangan salah, walau murah kualitas yang ditawarkan tetaplah kualitas terbaik.

Sebenarnya masih ada banyak pilihan pensil alis yang harganya di bawah pensil alis viva ini namun umumnya tidak tahan lama dan mudah terhapus ketika terkena minyak wajah atau keringat.

Oh iya, agar hasil guratan pensil alis bisa terlihat lebih natural, maka arsirlah alis ke arah luar wajah. Begitu juga dengan ujungnya, alih-alih mengarsir ke arah bawah yang membuat alis terlihat sangat lancip dan menurun, alis akan terlihat lebih baik jika bulunya diarsir ke arah luar (sisi mata).

4. Buatlah lengkung alis yang wajar
Lengkungan alis yang terlalu runcing/tajam bisa membuat mimik wajah menjadi seperti wajah terkejut atau marah, bahkan saat tidak terkejut atau marah sekalipun. Jadi bagi orang yang secara alami dilahirkan dengan alis yang memiliki lengkungan tinggi, bisa banget memanfaatkan pensil alis untuk menciptakan ilusi lengkungan yang lebih lembut dan alami.

5. Perhatikan cara menggunakan pensil alis
Membuat alis terlihat tebal dengan menggunakan pensil alis berwarna pekat bukankah cara terbaik untuk menciptakan ilusi alis yang alami. Sebaliknya, agar terlihat lebih natural, gunakanlah pensil alis berujung runcing atau sikat alis yang dilengkapi dengan maskara untuk memberikan guratan-guratan halus yang akan terlihat seperti rambut asli. Lakukan mulai dari pangkal hingga ujung alis.
karena suka banget pada drama Mr. Sunshine, gak papalah yaa saya tambahin 1 foto Go Ae Shin dengan alis alaminya lagi, hihihi

Itulah 5 langkah yang bisa dilakukan untuk menciptakan alis yang terlihat alami. Tidak terlalu sulit untuk dilakukan yaa. Silakan mencobanya, gaes :)

Haiii, saya mau ngomongin smartphone lagi nih. Kali ini saya akan menuliskan beberapa jenis smartphone lain selain iPhone X yang "berponi". Penasaran dengan ketiga jenis smartphone-nya? Baca terus hingga selesai yaa, hehehe :)

Alih-alih membuat layarnya full screen tanpa celah, Apple justru membuat iPhone X tampil dengan sematan notch di bagian atas layarnya. Dan benar saja, seperti produk Apple lainnya, notch pada iPhone X juga tidak luput dari cibiran dan kritik banyak orang karena dianggap mengganggu estetika desain secara keseluruhan.

Menariknya, segala cibiran dan kritik terhadap notch iPhone justru menjadikan iPhone X makin populer meski harganya selangit. Ini salah satunya terlihat dari banyaknya vendor smartphone berbasis Android yang justru terinspirasi membuat smartphone yang berponi ala iPhone X. Tentunya, dengan harga jual yang jauh lebih murah.

Kalau pada iPhone X, notch berfungsi sebagai wadah kamera selfie beserta beragam sensornya, bagaimana dengan fungsi notch pada 3 smartphone Android canggih di bawah ini? Yuk kita simak ulasannya :)

1. Asus Zenfone 5Z
Dibanding dengan iPhone X, notch pada Zenfone 5Z memiliki ukuran yang lebih kecil. Fungsinya sendiri kurang lebih sama yaitu tempat untuk kamera dan aneka sensor. Bedanya, Asus memberikan opsi pada pengguna untuk membuat notch dari layar Zenfone 5Z hilang sementara apabila dirasa mengganggu aktivitas tertentu. Opsi ini tersedia otomatis dalam fitur antarmuka Zen UI 5.0 pada Zenfone 5Z. Apabila opsi ini diaktifkan, bagian notifikasi akan berubah menjadi warna hitam solid serupa dengan notch, jadi sekilas notch akan terlihat menghilang.

gambar dari sini
Dengan harga Rp 5 jutaan dan bisa kredit hp tanpa dp via https://www.kredivo.com. Asus Zenfone 5Z punya segudang keunggulan, di antaranya ukuran yang lebih besar 6,2 inci dengan rasio 18:9, desain glossy yang mewah, Snapdragon 636, RAM 4 GB, hingga fitur kamera ganda yang menggunakan lensa besutan Sony. 


2. Huawei P20
Serupa dengan Zenfone 5Z, smartphone flagship besutan Huawei satu ini juga memiliki notch untuk wadah kamera dan sensor yang bisa disamarkan atau dihilangkan sementara. Lewat pengaturan, notch pada Huawei P20 akan hilang dengan cara mengubah bagian notifikasi menjadi warna hitam yang mirip dengan notch. 
pic source: Tokopedia
Salah satu kelebihan Huawei P20 yang dibanderol dengan harga Rp 10 jutaan ini terletak pada sektor fotografi. Dengan teknologi Leica Triple Camera, kamera utama pada Huawei P20 punya tiga kamera yang total sensornya mencapai 40 Megapiksel. Tak ketinggalan pada kamera selfie yang terletak di bagian poni, Huawei P20 dibekali dengan kamera 24 MP dengan fitur Artificial Intelligence.

Tokopedia, Bukalapak, dan Lazada adalah tiga merchant online yang saat ini terlihat menjual Huawei P20. Harganya yang mencapai dua digit tentu bukan masalah kalau kamu kredit hp tanpa dp dengan Kredivo. Sebab, selain bisa memberikan plafon kredit maksimal hingga Rp 20 juta, Kredivo juga memiliki suku bunga kredit paling rendah dibanding lembaga sejenis, hanya 2,95% per bulannya dengan pilihan tenor 3, 6, dan 12 bulan. Apabila kamu sudah berusia minimum 18 tahun ke atas, berpenghasilan minimum Rp 3 juta per bulan, dan berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Palembang, Denpasar atau Medan, kamu sudah bisa daftar akun Kredivo sekarang juga dan kredit hp tanpa dp smartphone ini. Download aplikasinya di Google Play Store atau App Store.

3. LG G7 Neo
Berbeda dengan Zenfone 5Z dan Huawei P20, LG G7 Neo yang baru saja diperkenalkan di acara MWC 2018 punya cara lebih apik dalam membuat notch-nya “menghilang”. Tidak sekadar menyamakan warna notifikasi dengan notch, pada LG G7 Neo, posisi bar tempat ikon jaringan, data internet, jam, dan baterai bisa diubah menjadi warna hitam solid. Hasilnya, posisi layar LG G7 Neo akan terlihat penuh dan mulus tanpa poni. 

pic source: AKKet
Selain sudah dibekali dengan Snapdragon 845 terbaru yang performanya gahar, LG G7 Neo juga punya rasio layar yang sama dengan iPhone X yaitu 19,5:9. BoomBox Audio dan DTX-S juga disebut-sebut turut mewarnai sistem audio dan multimedia pada LG G7 Neo. Sayangnya, saat ini LG G7 Neo belum memiliki bocoran harga dan prediksi kapan akan masuk pasar Indonesia.

Itulah tiga jenis smartphone android canggih yang juga berponi seperti iPhone X. Gimana? Tertarik pilih yang mana nih dari ketiga smartphone tersebut?
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Hi!


Hai, selamat datang di blog saya. Perkenalkan, saya Irawati Hamid, pemilik sekaligus penulis blog ini. Jika ada pertanyaan sehubungan dengan tulisan saya atau ingin menjalin kerjasama, silakan hubungi saya melalui email di iwahyu2011@gmail.com

Follow Me On

Pengikut

Categories

#AnakkuRayyan #AnakkuWahyu #AnakkuZafran #IraMenjawab Blogging Cantik Ceritaku Drama Korea Fiksi Film India Gaya Hobby Info Jalan-Jalan Kehamilanku Kesehatan Keuangan Kuliner Lomba Opini Property Review Telenovela Teman Blogger Tentang Baubau/Buton Tips

Pageview

Archive

  • ►  2022 (39)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (5)
    • ►  Maret (7)
    • ►  Februari (14)
    • ►  Januari (6)
  • ►  2021 (59)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (6)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2020 (31)
    • ►  Desember (3)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2019 (72)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (9)
    • ►  Juli (12)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (5)
    • ►  Maret (6)
    • ►  Februari (6)
    • ►  Januari (2)
  • ▼  2018 (71)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (11)
    • ▼  September (7)
      • 10 DRAMA KOREA YANG SUKSES BIKIN SAYA BAPER (PART I)
      • TENTANG SUAMI SAYA; KEPRIBADIAN, HOBI & BAJU JAS
      • HAL-HAL YANG SAYA RASAKAN SETELAH HAMPIR 3 TAHUN N...
      • TENTANG KEBIASAAN BARU WAHYU; MANDI DI LAUT
      • SMARTPHONE BARU & CERITA DI BALIKNYA
      • 5 LANGKAH MENCIPTAKAN ALIS YANG TERLIHAT ALAMI
      • SELAIN IPHONE X, INI 3 SMARTPHONE CANGGIH YANG JUG...
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (7)
  • ►  2017 (104)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (5)
    • ►  Juni (13)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (12)
    • ►  Maret (13)
    • ►  Februari (11)
    • ►  Januari (12)
  • ►  2016 (125)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (14)
    • ►  Oktober (15)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (8)
    • ►  Juni (10)
    • ►  Mei (12)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (12)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (12)
  • ►  2015 (21)
    • ►  Desember (8)
    • ►  November (7)
    • ►  Oktober (6)

Member Of




Recent Posts

Popular Posts

  • MANFAAT MENGGUNAKAN DOODLE EXCLUSIVE TELON OIL PADA BAYI
  • CEGAH SPEECH DELAY BERSAMA TIM PROFESIONAL DI DINI.ID
  • TERJEMAHAN LIRIK LAGU TUJH MEIN RAB DIKHTA HAI
  • KEGIATAN ME TIME ALA SAYA & SUAMI

Recent Comments

`

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi