Gak terasa dua minggu lagi kita akan memasuki tahun 2022. Wow, waktu cepat banget berlalu yaa, ia seolah lari namun saya masih gini-gini aja alias diam di tempat, hiks. Saya bagaikan siput yang berada di pinggiran jalan tol, duduk diam sembari sibuk mandangin kendaraan yang lalu lalang dengan kecepatan tinggi. Duh pengandaiannya kok gitu amat yaa, hahaha 🤣
Okk, prolognya cukup segitu aja, sekarang saatnya kita masuk pada inti dari artikel ini, hehehe. Kalo prolognya kepanjangan saya takut bakalan makin ngaco nih bahasanya 🙈
pic source: pixabay.com |
Layaknya postingan akhir tahun yang biasa dipublish oleh teman-teman blogger, saya pun latah ingin posting artikel ini. Sebenarnya sih mau sok-sokan posting resolusi untuk tahun 2022 namun rasanya udah malu banget bikin resolusi karena kebanyakan resolusi yang saya buat itu gak pernah terkabul, eh ada deng yang terkabul yakni lolos CPNS (kalo gak salah itu resolusi tahun 2020).
Maka untuk menggantikan postingan resolusi, saya pun menulis artikel ini. Artikel yang berisi perjalanan hidup saya selama tahun 2021. Tahun lalu saya juga udah menulis artikel serupa.
Lalu hal-hal apa sajakah yang terjadi di kehidupan saya selama setahun belakangan? Banyak banget yang terjadi. Ada hal yang membahagiakan namun gak sedikit hal menyedihkan ikut mewarnai kehidupan kami sekeluarga.
💋 Kehidupan Keluarga
Di awal tahun 2021, keluarga kami ketambahan personil baru. Yup, tanggal 9 Januari 2021 putra ketiga kami lahir dengan selamat melalui persalinan normal dengan proses yang sangat cepat, yang kami beri nama: Zafran. Cerita tentang kelahirannya sudah saya tuliskan di: Selamat Datang Anakku Zafran!
Tahun 2021 ini saya dan suami gak LDR-an lagi. Sepanjang tahun saya habiskan bersama suami dan anak-anak. Bagaimana rasanya ngumpul bareng suami dan anak-anak? BAHAGIA, gaes! Saya gak perlu lagi menahan rindu pada anak dan suami karena saya bisa memandangi, mencium dan memeluk mereka sepanjang waktu dan sesuka hati tanpa perlu menunggu seperti saat saya masih LDR.
Namun selain hal-hal membahagiakan, di tahun 2021 ini, keluarga kami juga mengalami lumayan banyak cobaan. Rayyan dua kali opname di rumah sakit. Ayah mertua juga berpulang untuk selamanya pada akhir Februari lalu. Yang paling menyedihkan adalah, saya gak bisa memandangi wajah almarhum untuk yang terakhir kali karena di waktu bersamaan saya harus menjaga Rayyan di rumah sakit yang baru saja melewati masa kritisnya. Kejadian ini sangat traumatis hingga saya gak ingin mengingatnya, huhuhu
Ada cobaan berat lain yang juga menimpa keluarga kami namun hingga saya menulis artikel ini, saya belum sanggup untuk menceritakannya. Entahlah, apakah saya akan sanggup menceritakan ini suatu saat nanti ataukah cukup saya simpan dalam hati saja karena hingga detik ini tubuh saya masih lemas dan menggigil kedinginan bila mengingat semua itu.
💋 Karir
Pada awal Februari 2021 saya resmi menjadi CPNS di Dinas Pangan Kabupaten Buton Tengah setelah beberapa hari sebelumnya menerima SK pengangkatan 80% dari Bupati Buton Tengah. Dan dengan resminya saya menjadi CPNS, maka saya harus menanggalkan status karyawan saya setelah lebih sepuluh tahun menyandang gelar inib. Saya resmi resign setelah tiga bulan cuti melahirkan. Ada rasa sedih ketika meninggalkan kantor dan rekan-rekan yang sudah seperti saudara namun saya harus kuat karena menjadi PNS adalah impian saya sejak dulu.
Di tahun 2021 ini saya juga mengikuti pelatihan dasar (latsar) CPNS selama 53 hari yang dilaksanakan secara on campus (di Kendari) dan off campus (di Unir Kerja masing-masing peserta latsar). Saat mengikuti latsar on campus, saya harus meninggalkan suami dan anak-anak selama kurang lebih tiga minggu. Selama pernikahan kami, ini adalah waktu terlama saya berpisah dengan suami dan anak-anak. Syukurlah sekarang sudah ada aplikasi video call sehingga rasa rindu selama perpisahan itu bisa sedikit terobati.
peserta latsar angkatan CXXIV & CXXV |
💋 Hobby
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, saya masih menjalani hobby menonton film india dan drama korea favorit sesuka hati. Suami gak pernah keberatan dan selalu membebaskan saya melakukan hal yang saya sukai ini. Namun di tahun 2021 ini, gak banyak judul film india maupun drama korea yang saya tonton. Bila ada waktu luang, biasanya lebih sering saya gunakan untuk tidur atau bermain dengan anak-anak daripada nonton. Tahun ini, gak sampai lima judul film india maupun drama korea yang saya tonton.
💋 Sosmed
Tahun ini sepertinya menjadi tahun paling sepi untuk postingan medsos saya. Di instagram, saya jarang banget posting foto. Begitu pula di facebook, bisa dihitung dengan jari postingan saya di tahun 2021 ini. Yang agak sering saya posting itu di twitter, itupun karena sedang mengikuti campaign. Kemalasan saya posting di medsos mencapai puncaknya pada tiga bulan belakangan. Rasanya gak ada waktu untuk update karena terlalu sibuk di dunia nyata.
Untuk blog, no comment deh. Saya udah malu banget menyebut diri sebagai blogger karena tahun ini saya malas banget update tulisan di blog ini. Walau jumlah artikel yang terpublish tahun ini masih agak mendingan dibanding tahun lalu, namun harus saya akui semangat nulis saya tahun ini memang masih rendah banget. Saking rendahnya semangat itu, saya sampai malu untuk berharap bisa lebih baik lagi tahun depan karena harapan saya di tahun-tahun sebelumnya gak pernah terwujud. Makanya sekarang saya gak mau pasang target, jalani aja seperti air mengalir. Duh, terdengar pasrah banget yaa? Hahaha iyaaa untuk blog ini saya memang udah sepasrah itu, gaes! 🤣🙈
Oh iyaa hampir lupa, tahun 2021 ini alhamdulillah saya gajian adsense untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun menunggu. Yeay!
iyaa Oppa, saya akan kembali semangat untuk nulis agar pv semakin tinggi dan bisa gajian adsense lagi💪🏻 |
Tahun ini banyak hal yang terjadi dan sukses bikin mood bagai rollercoaster. Namun seperti inilah hidup, ada naik dan turunnya. Satu hal yang paling saya syukuri adalah keluarga kami masih diberi kesehatan. Untuk masalah-masalah yang sedang kami hadapi, saya yakin kami pasti bisa melewatinya.